Tak harus selalu ada di depan mata
Terima kasih sudah menyempatkan membaca tulisan saya.
Sebenarnya tema kali ini tiba-tiba muncul begitu saja, teringat dengan orang-orang terkasih yang saya tinggalkan dan jarang saya hubungi. Wkwkwk
Sudah sekitar 3 bulan saya kuliah di YEA, sudah 3 bulan pula saya menjadi anak kosan. Kesan dan pesannya adalah hidup setelah sekolah wajib 12 tahun itu berat bung!! Kenapa berat? Diri sendiri lah yang membuat semua itu berat. Diri sendiri yang belum bisa menerima lingkungan baru dan pada akhirnya shock. Yups, itu saya.
Selama 3 bulan ini saya shock melihat lingkungan yang tidak sesuai dengan ekspetasi, bertemu dengan orang banyak yang usianya tidak sebaya, jauh dari orang tua, konflik batin, dan banyak lagi.
Apa yang paling sulit? Menurunkan EGO.
Saya sampai tidak mengenali diri saya sendiri, siapa saya? seperti apa saya? mengapa saya begini? mengapa orang itu begitu? mengapa, mengapa dan mengapa. Banyak sekali pertanyaan yang terlintas. Dan kesimpulannya adalah diri saya yang belum menerima keadaan.
Semua berproses, memiliki pemikiran dewasa pun perlu proses.
Walau hanya sedikit, saya sudah mulai menerima keaadaan. Bagaimana lingkungan saya, bagaimana posisi saya sekarang dengan segala konsekuensinya, dan yang paling utama adalah mengenal diri sendiri.
Konsekuensi itu pasti, karena segala tindakan pasti memiliki dampak positif/negatif. Terutama dalam kasih dan sayang. Pernah mendengar istilah LDR(Long Distance Relationship)? Sebuah singkatan yang sudah tak asing lagi. LDR itu bukan hanya dengan kekasih tetapi juga dengan orang tua. Yup, saya sedang mengalami keduanya.
Sulit untuk komunikasi, sulit untuk bertemu, sulit menanyakan kabar.
Lelah? Ya. Lelah itu wajar, manusiawi. Yang tidak wajar itu setelah lelah, tiba-tiba meninggalkan dan melupakan.
Dan semua itu bagian dari pendewasaan diri. Ketika ada masalah datang, pasti ada solusinya.
Perlu diingat kembali hidup itu gak harus dapat support dari dekat, dari jauhpun bisa. Dengan kepercayaan dan do'a.
Keep Spirit!!
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar